Page 71 - Dasar dan Pengukuran Listrik Semester 1
P. 71
Diskusi Pendalaman:
Arus listrik berlawanan dengan arah arus elektron. Jika arus elekton dari
kutup negatif ke kutub positif maka arus listrik dari titik yang bermuatan positif
menuju ke titik negatif. Karna yang bergerak adalah elektron sedangkan protonnya
trtap. Ternyata dari setiap bahan masing-masing mempunyai kandungan elektron yan
tidak sama, antara bahan satu dengan bahan lainnya. Olehkarena itu akan dapat
diketahui sifat bahan itu sendiri yang berkaitan dengan jumlah elektron.
Gambar 1.16 Arah gerakan elektron bebas
Seperti kalian ketahui bahwa satuan arus listrik adalah ampere (A). Secara
konseptual dinyatakan sebagai arus konstan dalam dua konduktor paralel yang
panjangnya tak terhingga dan luas penampangnya diabaikan, yang terpisah dengan
jarak satu meter dalam hampa udara (vakum), yang memproduksi gaya antara
-7
konduktor sebesar 2,0x10 newton per meter. Pernyataan konseptual lain yang lebih
nyata adalah arus listrik dihasilkan dari gerakan elektronbebas yang membawa
muatan listrik, di mana satu ampere ekivalen dengan satu coulomb muatan listrik
yang bergerak pada suatu permukaan dakam satu detik. Sehingga bila dituliskan
dalam bentuk fungsi variabel waktu adalah i(A) = dq/dt (C/s). Satuan turunan muatan
listrik, adalah coulomb (C), ekivalen dengan amper-detik.
Pergerakan muatan listrik yang dibawa oleh elektron bebas dapat positif atau
negatif. Ion positif, bergerak ke arah kiri dalam likuid atau plasma, seperti yang
diperlihatkan dalam Gambar 1.16(a), menghasilkan arus i, yang arahny ajuga ke kiri.
46
http://hsusanto.blogspot.com