Page 239 - Dasar dan Pengukuran Listrik Semester 1
P. 239
Batas ukur ampermeter ( I ) yang dibentuk dari meter d’Arsonval ini tergantung pada
besarnya nilai tahanan pengali Rsh yang diformulasikan sebagai berikut,
Rsh = ( Im x Rm ) / ( I – Im )
Contoh, bila meter dasar yang digunakan mempunyai data sebagai berikut,
Rm = 100 ohm dan arus simpangan penuh Idp = 1 mA.
Meter tersebut akan dijadikan sebuah ampermeter dengan batas ukur arus searah I =
100 mA
maka nilai tahanan pengalinya adalah Rsh = 1,01ohm.
Tahanan shunt yang digunakan dalam sebuah alat ukur dasar dapat dibuat dari
sebuah kawat tahanan bersuhu konstan yang ditempatkan di dalam alat ukur atau di
luar alat ukut. Biasanya tahanan shunt ini berbentuk lempengan-lempengan bahan
resistip yang disusun berjarak sama dan masing-masing ujungnya dilas ke sebuah
batang tenbaga besar dan berat.
Ampermeter adalah instrumen untuk mengukur arus listrik. Tersedia dalam dua
bentuk yaitu analog dan digital. Seperti halnya voltmeter, ampermeter juga
mempunyai dua terminal. Untuk keperluan pengukuran arus listrik maka
penyambungan ampertmeter dilakukan secara seri dengan beban yang diukurnya.
Gambar 6.19 Tahanan Shunt untuk Multi Batas Ukur
214
http://hsusanto.blogspot.com